Rumus Kimia Lemak Dan Reaksinya

Setelah anda mengetahui mengenai rumus kimia protein, salah satu jenis molekul yang tidak kalah pentung yaitu lemak. Lemak ini merupakan pembentuk makhluk hidup. Ternyata lemak merupakan jenis senyawa kimia serta mempunyai rumus kimia. Nah, dalam artikel kali ini, kami akan membahas mengenai rumus kimia lemak serta reaksinya.

Rumus Kimia Lemak

Lemak ada secara alami dalam sebuah makanan serta mempunyai peran yang sangat penting pada siklus hidup sel. Jenis lemak ini merupakan salah satu senyawa penyimpan energi dalam berbagai makhluk hidup. Dalam ilmu kimia, lemak ini dapat dikenal dengan senyawa lipida yang tidak dapat larut oleh air.

Asam lemak merupakan jenis senyawa hidrokarbon rantai panjang yang berasal dari asam karboksilat. Lemak ini terbentuk pada saat tiga molekul asam lemak tersebut bereaksi dengan griserol. Kemudian lemak reaksi tersebut menghasilkan trigliserida. Trigliserida ini merupakan bentuk senyawa sebagai penyimpan lemak di dalam tubuh makhluk hidup.

Jadi dari penjelasan diatas, rumus lemak yaitu termasuk dalam sebuah golongana sam karboksilat. Dimana lemak tersebut mengandung gugus COOH yaitu diantaranya asam butanoat. Asam butanoat (CH3(CH2)2COOH) adalah salah satu contoh asam lemak rantai pendek yang ada dalam sebuah mentega. Contoh lainnya yaitu pada asam lemak panjang :

adversitemens

CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(CH2)7COOH (Asam Linoleat)

Pada umumnya rumus kimia dari asam lemak ini dapat disingkat seperti  C18:2 menggunakan angka 18 yang menunjukkan jumlah rantai karbon. Sedangkan untuk 2 yaitu menunjukkan jumlah rantai ganda (=) dalam rumus kimia lemak. Selain kedua contoh tersebut maka setidaknya terdapat 40 jenis asam lemat alam di alam tersebut.

Lemak Jenuh dan Lemak Tak Jenuh

Di dalam sebuah televisi banyak berbagai iklan bahwa produk minyak goreng mengandung jenis lemak tak jenuh.

Lemak jenuh ini merupakan salah satu jenis lemak yang dalam struktur kimia mempunyai ikatan karbon tunggal. Sebab lemak ini tidak ada ikatan rantai ganda dalam strukturnya. Sehingga menyebabkan lemak ini sukar untuk dipecah serta diuraikan pada tubuh. Inilah yang dapat mengakibatkan jenis lemak jenuh buruk bagi kesehatan tubuh

Sedangkan untuk lemak tak jenuh mempunyai pengertian sebaliknya. Lemak ini yang pada struktur kimianya mempunyai ikatan yang rangkap. Sehingga jenis lemak tersebut dapat dipecah serta diuraikan oleh tubuh sehingga menjadi sebuah energi.

Reaksi Pada Lemak

• Hidrogenasi

Hidrogenasi merupakan sebuah reaksi kimia antara lemak dan penambahan hidrogen.

adversitemens

• Saponifikasi

Reaksi Saponifikasi ini merupakan reaksi yang sangat terkenal di dunia sebab merupakan proses pembuatan sabun. Jenis reaksi ini masih digunakan hingga saat ini.

Struktur dan Sifat-Sifat Lemak

Lemak merupakan suatu ester alam yang berasal dari tumbuhan serta hewan. Jenis lemak yang berasal dari tanaman yaitu disebut dengan minyak. Sedangkan minyak dari hewan yaitu berasal dari minyak ikan. Lemak serta minyak ini dapat digolongkan ke dalam sebuah kelompok lipid. Kandungan kimia pada lemak serta minyak ini sama, namun wujudnya berbeda.

Lemak	Minyak
Padat pada suhu kamar	Cair pada suhu kamar
Mengandung asam lemak jenuh	Mengandung asam lemak tak jenuh
Banyak terdapat dalam hewan	Banyak terdapat dalam tanaman

Lemak serta minyak ini juga terbentuk dari sebuah gliserol serta berbagai asam lemak. Gliserol ini merupakan sebuah alkohol yang mempunyai tiga gugus dari fungsi hidroksil. Asam lemak merupakan jenis asam kaboksilat yang mempunyai rantai panjang.

Lemak serta minyak adalah sebuah ester sebab dibentuk melalui sebuah reaksi esterifikasi antara alkohol serta asam karboksilat.